Menyambut dan Mendaftarkan Tamu
Konnichiwa minna-san atau Selamat Siang teman-teman posrtingan saya kali ini ingin sharing-sharing
tentang PROSEDUR MENYAMBUT DAN MENDAFTARKAN TAMU jadi buat teman-teman sekalian
yang sekolah di Sekolah Pariwisata dalam bidang Akomodasi Perhotelan merapat ya
:D
Tujuan dari posting ini adalah
1)
Teman-teman dapat menyambut tamu di hotel.
2)
Teman-teman dapat menetapkan kamar dan harga kamar
(Room Assignment and Room Rate)
3)
Teman-teman dapat melakukan pendaftar untuk tamu
(registration)
4)
Teman-teman dapat memeriksa metode pembayaran
tamu (Checking the method of payment)
Ini dia Cekidotttttttt.....
A)
Menyabut tamu tiba
Tamu yang baru tiba dihotel
hendaknya diberikan pelayanan yang baik, cepat dan efisien, dan dapat
memberikan kesan yang baik terhadap tamu. Memberikan kesan yang baik haruslah
ditujang dengan teknik kerja yang efisien, keterampilan dan informasi yang
jelas dan akurat di berikan kepada tamu. Sikap yang ramah, empati, siap
membantu dan dapat berkomunikasi dengan tamu merupakan hal yang sangat penting
bagi seorang penerima tamu.
Tata cara Menyambut tamu tiba
a)
Peliharalah kontak mata dengan tamu
b)
Senyumlah bila sedang berbicara kepada tamu
c)
Berdiri tegak, hindari sikap tubuh bersandar dan
membungkuk
d)
Periharalah kebersihan, kerapian penampilan diri
e)
Hindari gerakan-gerakan tubuh yang tidak penting
f)
Berbicaralah dengan jelas, dan gunakan nada
serta kata-kata yang menyenangkan
Prosedur Menyambut tamu tiba di
hotel
a)
Menyapa tamu (Welcoming guest)
b)
Menawarkan bantuan (Offering help)
c)
Nenanyakan jika tamu sudah membuat reservasi
d)
Menanyakan nama tamu dan memeriksanya dalam
daftar perkiraan kedatangan tamu (Expected arrival list)
B)
Menetapkan harga kamar
a)
Menetapkan Kamar (Room Assignment)
Saat menetapkan kamar seorang
penerima tamu harus mengetahui yang dibawah ini teman-teman.
1)
Status dari seluruh kamar-kamar yang ada
dihotel.
2)
Posisi dan kelebihan dari masing-masing kamar
yang ada dihotel.
3)
Keinginan, pilihan dan permintaan khusus tamu.
Untuk memfasilitasi petugas, biasanya
sebuah hotel memiliki Floor Plan Hotel
untuk
memudahkan petugas menetapkan kamar untuk tamu.
b)
Menetapkan Harga kamar (Determination of room
rate)
Tarif harga kamar atau harga
kamar adalah satuan harga sewa sebuah kamar untuk satu
malam.
Sebagai satu kesatuan harga,
harga kamar dibedakan menjadi:
1)
Tarif kamar “Per-room tariff”
Kamar dipandang sebagai satu
kesatuan harga bukan berdasarkan jumlah tamu yang menginap.
2)
Tarif kamar “Per-person tariff”
Orang yang menempati dipandang
sebagai satuan harga. Dalam hal ini jumlah tamu menentukan harga kamar.
3)
Terkadang pula hotel menawarkan pilihan harga
paket
a)
European plan rate yaitu harga kamar
perorangan/perkamar tidak termaksuk harga makan
b)
American plan yaitu harga kamar sudah termasuk
makan, bisa makan pagi saja (continental Plan/Bermuda), atau makan pagi dengan
makan malam/siang (Modified American Plan) atau tiga kali makan (Full American
Plan)
4)
Penetapan harga kamar juga ditentukan dengan
kategori tamu hotel yaitu
a)
Penetapan harga kamar untuk kategoti tamu yang
sudah memiliki reservasi.
b)
Penetapan harga kamar untuk kategori tamu yang
belum memiliki reservasi atau walk in guest.
C) Mendaftar
Tamu
Tujuan
dari mendaftar tamu adalah untuk mendapatkan catatan tentang kedatangan tamu
termasuk informasi detil tentang data diri tamu. Pendaftaraan tamu pada
dasarny6a sudah ditetapkan oleh peraturan pemerintah nomer 45 tahun 1945 pasal
5 ayat 3, dimana setiap tamu yang tinggal dihotel harus melapor/daftar 1 x 24
jam dan tercatat pada buku pendaftaran atau kartu pendaftaran.
a)
Pendaftaran untuk tamu dengan reservasi (Guest
with Reservasi)
Untuk tamu yang
telah memiliki reservasi, proses pendaftaran menjadi lebih simple dan mudah,
karena data tamu sudah ada sewaktu tamu melakukan reservasi, penetapan kamar
bisa dilakukan pada saat kedatangan
b)
Pendaftaran untuk tamu tanpa pemesanan (Walk in
Guest)
Untuk tamu tanpa
pemesanan kamar, petugas penerima tamu harus memeriksa terlebih dahulu apakah
kamar yang diminta tamu ada atau tidak sebelum melakukan pendaftaran. Dalam hal
ini petugas perlu melaksanakan teknik menjual kamar (selling technique) bila
kamar yang diminta tersedia, maka tamu harus di informasikan pembayaran atas
sewa kamar dan meminta tamu untuk medaftar.
c)
Kartu atau formulir pendaftaraan (Registration
Card/Form)
Kartu
pendaftaran digunakan untuk mencatat informasi tentang data diri tamu yang
menginap pada saat kedatangan. Dari bentuk kartu ini pada setiap hotel
berbeda-beda namun biasanya menampung informasi yang sama.
D) Memeriksa
Metode Pembayaran tamu (Checking the method payment)
Saat tamu
melakukan reservasi, maka cara pembayaran akan dicatat pada reservasi. Hal ini
sangat penting teman-teman sebab hal ini harus dikonfirmasikan saat kedatangan
tamu, terutama untuk tamu yang datang tapa pemesanan kamar, alasannya agar
pihak hotel dapat mengetahui cara pembayaran yang akan dibayar oleh tamu apakah
cara tersebut tersedia atau tidak dihotel, misalnya kartu kredit atau membayar
dengan mata uang asing.
Disamping itu
juga mencegah hal-hal yang tidak diinginkan seperti tamu skipper, ada beberapa
kerentuan dalam memeriksa pembayaran tamu :
a)
Jika tamu walk in atau walk in guest , tamu
tersebut tanpa jaminan, maka mintalah uang jaminan atau pre-payment atau kartu
kredit pada saat tamu check in.
b)
Untuk tamu yang memiliki jaminan dan sisa
pembayaran akan dilakukan sendiri oleh temu secara langsung dengan kartu
kredit, maka dianjurkan tema-teman mintalah kartu kredit imprint dan nomer
telepon otoritasi untuk mengetahui apakah jumlah uang dari kartu kredit dapat
mencukupi seluruh rekening tamu selama menginap dan periksalah kartu kredit apa
masih berlaku atau tidak.
c)
Untuk pembayaran dengan menggunakan cek,
mintalah tanda bukti pengenal dan alamat tamu dibalik lembaran cek.
d)
Bagi tamu-tamu yang akan menbayar secara tunai
atau membayar dengan uang asing, maka informasikan dengan jelas harga kamar dan
catat cara pembayarannya pada kartu pendaftaran.
e)
Bila pembayaran tamu dilakukan oleh pihak ketiga
(perusahaan atau travel agent), pastikan bahwa rekening tamu telah dicatat
secara rinci dan jelas.
f)
Bila tamu hanya menjamin harga kamar, maka tamu
harus membayar semua transaksi yang dipergunakan secara tunai atau tidak
diperkenankan untuk dibebankan ke kamar, hal ini disebut dengan Cash
Basis.\
Nah teman-teman sampai sini dulu ya
informasi mengenai prosedur Menyambut dan Mendaftarkan Tamu tunggu postingan
berikutnyanya, Selamat belajar.
No comments:
Post a Comment